AC9LIN10EU02 Year 9 Languages

This Content Descriptor from Year 9 Languages provides the specific knowledge and skills students should learn. Use it to plan lessons, create learning sequences, and design assessments that align with the Australian Curriculum v9.

select and use structures and features of the Indonesian grammatical and writing systems to enhance meaning and create spoken, written and multimodal texts

Elaborations

• 1

  using pronouns or titles to identify people or characters, for example, Mbak, ‘kak, Kepala Sekolah, Si, Sang, Beliau

• 2

  using adjectives of character to describe the qualities of people, for example, murah hati, besar kepala

• 3

  indicating possibility, for example, mungkin, mudah-mudahan, semoga, saya harap

• 4

  specifying what is being referred to, using yang and … nya, for example, yang ini, yang itu, Yang mana? Ini kamarnya. Cuacanya panas sekali hari ini.

• 5

  using yang in embedded clauses, for example, Saya tinggal di rumah yang kecil tetapi bagus sekali. Binatang yang terancam punah termasuk koala dan harimau Sumatra.

• 6

  indicating equivalence using adalah, for example, Buku itu adalah buku latihan bahasa Indonesia kelas kami.

• 7

  recognising that Indonesian has base words and that word families are created using affixation, for example, belajar, mengajar, pelajaran, pengajaran, pengajar, pelajar

• 8

  adding affixation ke … an to base words to create abstract nouns, for example, kesehatan, kegiatan, kehidupan, or to indicate that someone or something is affected by the base word, for example, kehujanan, kepanasan, kelaparan.

• 9

  indicating action using transitive verbs, me- verbs and understanding the function of suffixes, for example, me … kan; me … i, Jono menaiki gunung. Jono menaikkan bendera. Saya membeli makanan di pasar. Saya membelikan ibu makanan di pasar.

• 10

  using di- forms to emphasise the object, for example, Buku dibaca oleh dia versus Dia membaca buku; Komputernya diambil dari kantor sekolah versus Dia mengambil komputernya dari kantor

• 11

  identifying the doer of an action using pe- prefix, for example, penjual, penari, pelukis

• 12

  using the preposition kepada for written exchanges with people and giving things to people, for example, Dia memberi uang kepada adiknya, Saya bertanya kepada guru saya tentang masalah itu.

• 13

  using comparatives such as the prefix se, for example, sebesar, Dia setinggi adiknya; or lebih … daripada …, for example, lebih murah … dari pada …; and superlatives ter …, yang paling …, for example, Stadion itu stadion yang terbesar di seluruh dunia. Dia penyanyi yang paling populer di dunia.

• 14

  seeking information using interrogatives and question forms, for example, mengapa/kenapa, bagaimana, yang mana, untuk apa/siapa, dengan apa/siapa, berapa, dari mana

• 15

  using conjunctions to create complex sentences, for example, supaya/sehingga, namun demikian, walaupun, meskipun, sementara/sambil/sedangkan

• 16

  indicating tense and time using specific time markers, for example, sekali-sekali, belum pernah, tidak pernah, tadi malam, nanti sore, pada masa depan, dua tahun yang lalu

Related Achievement Standards